Langsung aja cekidot.....
Duduklah di kursi pelamar, jangan minta dipangku HRD hanya untuk nunjukkin kamu orang yang mudah bergaul.
Pingsan bukan pilihan terbaik menghindari pertanyaan, kecuali kamu Syahrinii.
Saat bingung menjawab pertanyaan jangan teriak “Toloong dibantu yaaa… Prok prook prok !!”..
Ketika ditawari gaji awal jangan berkata “Naikiiin ato pilih tirai nomor 4”
Kalau sudah tidak kuat dengan pertanyaan interview, jangan mencoba mencari kamera & melambai-lambaiii (spt tim uji nyali)…
Membantu Ibu pergi ke pasar bukanlah pengalaman marketing yang patut untuk diceritakan.
Jangan jawab pertanyaan susah dengan “Baguus… pertanyaan bagus!. Menurut anda sendiri bagaimana?…”
Jangan menekan bibir sang interviewer & berbisiik “Aku tahu apa maumu…”
Saat ditanya pengalaman, jangan dijawab dengan “Maaf pak, saya ga mau inget-inget masa lalu saya, perih rasanya … # malingin muka„,”
Pada saat hening, jangan memecahkan gelas. Pertama kamu bukan Dian Sastro. Kedua yang beresiin siapa entar?..
Meskipun yang interview itu temen, gak perlu kita “wooy cuy’, elu yg interview? hahay.., abiiis ini kita mabok yuk..?”
Mencukur kumis hendaknya dilakukan sebelum interview jangan pada saat interview.
Jika ditanya: Bagaimana seandainya kamu gagal dalam pekerjaan ini?… “Ya gak papa pak, kesempurnaan ini hanya milik Allah…”
Jika tidak suka dengan pekerjaan tersebut, jangan menggerakan tangan di depan dada dan menyanyikan “ga„ ga„ ga kuat„ ga„ ga„ ga kuat” ataupun “ga„ ga„ ga level„ ga„ ga„ ga level”
0 komentar:
:k1 :k2 :k3 :k4 :k5 :k6 :k7 :k8 :k9 :a1 :a2 :a3 :a4 :a5 :a6 :a7 :a8 :a9 .
Posting Komentar